BERBAGAI KRISIS DALAM MASJID

BERBAGAI KRISIS YANG TERJADI PADA MASJID

OLEH : DMI BALIKPAPAN UTARA

•          1. Krisis Kepengurusan

•          2. Krisis Khotib

•          3. Krisis Program dan Sarana

•          4, Krisis Remaja Masjid

•          5. Krisis Keterlibatan Jamaah

•          6. Krisis Keuangan/Dana

1.      Krisis Kepengurusan

Krisis ini disebabkan oleh :

1.1 Komitmen dan Tanggung Jawab yang rendah dari para pengurus masjid.

1.2  Adanya pengurus yang tidak mengerti bagaimana menjalankan roda kepengurusan masjid (SDI yang kurang)

1.3  Tidak ada uraian kerja dan wewenang pengurus yang jelas’

1.4  Kurangnya waktu,tenaga dan pikiran serta perhatian pengurus sehingga kepengurusan masjid berjalan sambil lalu saja.

2. Krisis Khotib/Penceramah

•          2.1. Masjid tidak memiliki Khotib sendiri yang cukup memadai dalam hal jumlah dan kwalitas.

•          2.2. jangankan memiliki khotib sendiri yang cukup,bahkan ada beberapa masjid yang tidak memiliki khotib sendiri sepenuhnya tergantung Khotib dari luar

•          2.3. Pengurus Masjid tidak memikirkan dan memprogramkan pengkaderan khotib dari dan untuk masjid nya sendiri.

3. Krisis Program dan Sarana

•          3.1. Banyaknya masjid yang melaksanakan kegiatan pemakmuran masjid hanya dengan apa adanya,tidak disusun program sebagaimana mestinya.

•          3.2. Pengurus Masjid tidak tanggap terhadap kepentingan yang diperlukan jamaah.

•          3.3.Pengurus Masjid hanya melaksanakan kepentingan yang bersifat ubudiah semata,itupun belum ideal.

 4. Krisis Remaja Masjid

•          4.1. Pengurus Masjid khususnya seksi(bidang )yang bertanggung jawab/berkompeten dengan urusan remaja tidak memikirkan pentingnya kaderisasi umat untuk masa yang akan datang.

•          4.2. Pengurus tidak memikirkan kegiatan apa yang dapat menarik para remaja agar mereka senang ke masjid dan melakukan kegiatan yang bermanfaat di masjid.

5. Krisis Keterlibatan Jamaah

•          5.1. Pengurus masjid tidak mengikutsertakan jamaah yang aktif maupun belum aktif untuk ikut memikirkan,mengevaluasi kegiatan masjid agar lebih makmur lagi.

•          5.2. Pengurus tidak menjadikan silaturahmi dengan jamaah/berbicara sedemikan rupa agar dalam diri jamaah tertanam rasa memiliki dan bertanggung jawab atas masjid yang telah mereka bangun.

6.  Krisis Keuangan

•          6.1. Pengurus masjid belum dapat menimbulkan kesadaran dari para jamaah/umat disekitar masjid agar mereka mempunyai perhatian terhadap kepentingan masjid.

•          6.2. Pengurus Masjid belum berupaya mengajak seluruh potensi umat,baik yang mempunyai ekonomi yang kuat maupun ekonomi yang lemah,pejabat ataupun orang biasa perlu diberi motivasi agar semua lapisan umat merasa diberi kesempatan yang sama dalam membnagun dan memakmurkan serta memelihara masjid.

•          6.3. Kurang adanya laporan pertanggung jawaban yang tepat dan akurat serta transparan atas penggunaan dana untuk kepentingan masjid sehingga menimbulkan tanda tanya dari para jamaah yang bisa menyebabkan rasa tidak percaya terhadap pengurus masjid.

•          Di kutip dari :

•          PanduanMemakmurkan Masjid

   oleh DrsH.Ahmad Yani